Minggunya Saat-saat Rindu

Jatah waktu yang kutentukan untuk mengkhitbah semakin menyempit. sudah dua minggu jatah waktu itu sudah ku pakai. dalam minggu ke dua ini tiada rasa lain yang terus menggeleparkan hati dan jiwaku selain menahan beratnya rasa rinduku kepadanya.

Minggu yang lalu aku masih bisa mengobati rasa rindu itu dengan sesekali berkirim sms dengannya. Masalah tidak dibalas buatku tak masalah asalakan perasaanku sudah bisa kuluapkan. Namun kali ini sarana komunikasi itu pun tertutup sudah. Aku kini dilarang menghubunginya. Sementara di sisi lain aku akan terus memegang janjiku untuk tidak lagi menghubunginya, jika memang dengan saya menghubunginya itu, dia merasa terganggu. Aku akan terus berusaha untu konsisten dengan keputusanku, apapun itu.

Hanya wajah buramnya yang terpampang di page fbnya yang sedikit bisa mengobati kerinduanku di minggu-minggu ini.

Entah sampai kapan rasa rindu yang dari hari-ke hari semakin akut ini akan berakhir. Apakah minggu ini, minggu depan, atau akhir jatah bulan yang ku tentukan?? Aku tidak tahu. Semuanya bagiku masihlah ghaib adanya.

yang jelas kini waktuku tinggal 1minggu 5bln lgi. Aemoga aku dan dia tidak menyia-nyiakannya...!!!

SHARE ON:

Penulis berusaha menulis di blog ini untuk berbagi pengalaman, wawasan, serta pemikiran yang dipandang layak untuk disebar luaskan. Aktivitas sehari-hari penulis aktif sebagai tenaga pengajar piket pada salah satu lembaga pesantren di Kab. Bandung, serta aktif sebagai anggota Komunitas Penulis Islam

    Blogger Comment

0 comments:

Posting Komentar

Renungan
Ada Konsekuensi logis yang berlaku di setiap permasalahan yang kita ambil. Orang yang sadar akan makna konsekuensi, tindakannya tidak akan lepas dari kontrol pertimbangan yang matang. Setidaknya, tindakannya tidak berakhir dengan penyesalan.
Komentar saudara yang sarat dengan nilai, akan menjadi sumbangan berharga bagi penulis dan pembaca lainnya.